Teknologi Sebagai Sarana Dakwah dari Pondok Pesantren

Teknologi Sebagai Sarana Dakwah dari Pondok Pesantren - Perkembangan teknologi sekarang ini sangat cepat sekali. Mau tidak mau kita harus bisa mengikutinya. Kalau tidak dapat mengikutinya maka kita akan ketinggalan zaman atau juga bisa dibilang gaptek (gagap teknologi). Dengan berkembangnya teknologi ini maka dapat kita manfaatkan untuk hal-hal yang positif. Misalnya saja dengan menggunakan email maka kita dapat berkirim pesan kepada orang lain. Tidak perlu jauh-jauh, sekarang dengan HP android maka kita dapat telepon dengan orang diluar negeri dengan biaya murah dengan memanfaatkan berbagai sosial media seperti BBM atau Whatsapp.
Teknologi Sebagai Sarana Dakwah dari Pondok Pesantren
Teknologi Sebagai Sarana Dakwah dari Pondok Pesantren - Perkembangan teknologi sekarang ini sangat cepat sekali. Mau tidak mau kita harus bisa mengikutinya. Kalau tidak dapat mengikutinya maka kita akan ketinggalan zaman atau juga bisa dibilang gaptek (gagap teknologi). Dengan berkembangnya teknologi ini maka dapat kita manfaatkan untuk hal-hal yang positif. Misalnya saja dengan menggunakan email maka kita dapat berkirim pesan kepada orang lain. Tidak perlu jauh-jauh, sekarang dengan HP android maka kita dapat telepon dengan orang diluar negeri dengan biaya murah dengan memanfaatkan berbagai sosial media seperti BBM atau Whatsapp. 

Teknologi Dalam Pendidikan Dan Dakwah

Tidak hanya dalam bidang komunikasi teknologi dimanfaatkan. Dalam dunia pendidikan pun teknologi dapat dimanfaatkan. Sebuah game di komputer akan lebih menarik untuk anak kecil, di dalam game tersebut dapat diselipkan berbagai ilmu untuk menambah pengetahuan seorang anak tersebut. Hal lain yang lebih penting adalah teknologi dapat dimanfaatkan sebagai sarana dakwah.

Berdakwah zaman sekarang seharusnya juga menggunakan teknologi. Terutama untuk mengimbangi mereka yang lebih dahulu menggunakan teknologi untuk sarana dakwah namun yang disampaikan tidak membuat hati menjadi tentram namun malah mengundang kebencian, adu domba, menebar fitnah dan lain yang dilarang dalam agama Islam. Mungkin bisa membaca Gusmus : Kacau Jika Media Online dikuasi orang yang tidak paham agama

Misalnya saja, satu website dipegang oleh satu admin utama yang bertugas sebagai pengendali utama kemudian ada beberapa ustad, dosen atau guru yang mengisi artikel-artikel tentang agama. Misalnya saja di isi artikel tentang akhlak yang baik, panduan sholat untuk orang awam, tata cara ibadah yang lain. Atau mungkin juga bisa dimanfaatkan untuk radio streaming pengajian. Jadi pengajiannnya lewat radio, siapapun dan dimanapun bisa mengaji lewat internet.

Masalah Biaya

Tinggal ngomong saja ini, emang mau memberi biaya membuat seperti itu ? Tanpa biaya pun bisa seperti di atas. Sangat bisa. Tanpa uang pun bisa membuat blog atau website tersebut. Google sebagai raksasa teknologi sudah menyediakan, tinggal mau atau tidak. Blogger adalah sarananya, blogger dihadirkan secara gratis, tanpa bayar. Namun "Domaian atau alamat" harus menggunakan embel-embel blogspot. Misalnya saja santridrajat.blogspot.com jika ingin menjadi santridrajat.com maka harus membeli nama tersebut. Namun nama tidak masalah, bisa diurus dikemudian hari.

Untuk masalah radio streaming juga gratis, mudah cara buatnya. Banyak tutorial di internet yang sudah disediakan bagaimana cara membuat radio streaming. Silakan cari menggunakan Mesin Pencari Google

Kiranya itu sedikit ulasan mengenai teknologi sebagai sarana dakwah dari pondok pesantren. Semoga saja artikel ini dapat bermanfaat untuk kita semua dan dapat direalisasikan.